Rabu, 19 Februari 2020

Kamu Anak Rantau?Kamu Rindu Pulang?Kamu Wajib Baca Ini!

Rasa rindu ingin berkumpul bersama keluarga adalah keinginan terbesar oleh setiap perantau.Namun kita harus mengesampingkan rasa itu untuk melanjutkan pekerjaan kita atau sekolah kita di perantauan.Rindu memang tidak ada yang tau kapan datang dan rindu berkumpul bersama keluarga itu sangat menyesakkan jika kita tidak bisa mengobatinya.Terkadang kita iri melihat teman kita yang bisa setiap hari berkumpul dengan keluarga nya dan tertawa bersama.Kehangatan keluarga bisa membuat kita yang tadi lelah di tempat kerja atau di kampus langsung hilang karna senyum mereka.




Tapi banyak juga yang tidak dapat merasakan kehangatan dalam waktu yang sangat lama,seperti teman-teman kita yang terpaksa bekerja di negara orang yang harus menunggu 2 atau 3 tahun agar bisa pulang ke kampung halaman nya.Hidup di perantauan memang mengajarkan kita banyak hal,hidup di perantauan mengajarkan kita betapa sulit nya hidup tanpa sebuah perjuangan.Dan membuat kita mandiri,lebih diyakini bahwa anak rantau lebih mandiri dari pada anak yang tinggal bersama keluarga nya.Karna di perantauan kita harus mengerjakan nya sendiri tanpa bantuan orang lain,rasa rindu pun semakin terasa berat jika kita sedang di keadaan yang buruk.Hal biasa memang,tapi jangan karena kita ingin pulang karena merasa rindu jadi mengganggu aktifitas kalian.Tetap fokus dan ingat kamu punya tanggung jawab.


Untuk mengurangi rasa rindu kalian,semoga tips yang aku sarankan ini bisa bermanfaat:

  • Telepon
Di zaman yang semakin canggih ini,kamu harus memanfaatkan teknologi sebaik mungkin.Jika kamu rindu kamu bisa menelpon orang yang kamu sangat rindukan.Tapi kalo hanya menelpon saja tidak membuat rindu mu sembuh,cobalah untuk video call yang mungkin bisa mengobati rindu mu.Dengan melakukan hal itu,mudah-mudahan bisa mengobati rasa rindu mu.

  • Pajang foto keluarga di kamar atau selipkan di dompet mu
Jika setelah menelpon atau video call belum mengurangi rasa rindu kamu,coba pajang foto keluarga mu atau selipkan di dompet mu.Dengan melihat foto itu mungkin bisa mengurangi rasa rindu kamu terhadap keluarga kamu yang jauh.Foto keluarga bisa juga menjadi semangat mu untuk tetap bertahan di perantauan,bukan foto fans mu(hehehe)

  • Ingat tujuan utama kamu adalah merantau
Rindu boleh saja,tapi kamu juga harus ingat tujuan utama kamu adalah merantau.Kamu punya cita-cita bukan?wujudkan itu dulu dan sampai kamu berhasil nanti rindu mu bisa kau lepas kan.Buat bangga orang tua mu dulu,mereka akan sabar menunggu kamu pulang dan kembali berkumpul bersama mereka lagi.Tapi setelah kamu sudah berhasil dan bisa membuat mereka bangga dulu.



  • Ikut organisasi
Dengan menyibukkan diri membuat mu lupa akan rindu mu terhadap keluarga mu,bukan untuk melupakan mereka namun alangkah baiknya jika kamu tidak terlalu larut dalam rindu mu.Dengan ikmut organisasi membantumu menghilangkan rasa rindu,semakin banyak teman membuat kita merasa bahwa kita tidak sendirian.Karna pada dasarnya rindu itu timbul karna kita merasa lelah dan mungkin karna kita terlalu banyak sendirian dan mengurung diri tanpa banyak bergaul.Cobalah untuk kumpul-kumpul dengan teman mu,rasa rindu mu mungkin akan hilang.

  • Kembangkan hobby mu atau bakat mu
Kamu punya bakat apa?atau hobby kamu apa?dari pada galau,nangis gara-gara rindu mending kamu kembangkan bakat kamu.Misalnya kamu suka bernyanyi dan kebetulan suara kamu bagus,kamu bisa tuh mengcover lagu dan mengangkatnya ke media sosial.Banyak yang bisa dilakukan untuk menghilangkan rasa rindu,dengan hobby kamu,kamu bisa mengembalikan mood kamu lagi.

  • Jangan lupa ibadah,bawa keluarga mu dalam setiap doa mu
Tips yang paling penting adalah "berdoa"bagaimana pun keadaan mu tetaplah berdoa.Jangan pernah lupa bersyukur atas apa yang telah kamu capai hari ini,berdoa juga dapat menenangkan hati kita.Jika kamu rindu sampaikan rindu mu lewat doa-doa mu,berdoa dengan tulus mungkin orang yang kau sayangi akan mendengarnya dan rindu mu juga akan terbayarkan.Tidak ada kekuatan yang lebih besar dari doa,selalu minta perlindungan dan penyertaan nya dalam setiap aktifitas mu dan berdoalah agar selalu melindungi keluarga mu dimana pun mereka berada.



Mudah-mudahan tipsyang saya sampaikan bisa mengobati rasa rindu kalian,kita sama.Saya juga sering merasa rindu kepada orang tua saya,bahkan setiap saya ingin menutup mata untuk tidur.Di saat keadaan yang paling terpuruk pun yang saya lakukan adalah menagis karena rindu pulang kerumah.Tapi saya berusaha untuk bersikap dewasa dan mengingatkan kepada diri saya bahwa saya ada disini karena untuk membanggakan mereka.Wujudkan dulu cita-cita dan impian mu,buat mereka bangga dan pulanglah jika memang kamu sudah berhasil.Tetap semangat dan teruslah berdoa.





                             ~ORA ET LABORA~





Jumat, 14 Februari 2020

Sepenggal Dari Kisah Ku

Tidak tau harus memulai dari mana tulisan ini,aku hanya berfikir jika ini berhak kalian baca dan mudah mudahan bisa menjadi motivasi kalian yang juga mengalami hal serupa dengan aku.
Pilih kasih selalu ada dalam sekelompok organisasi,keluarga bahkan teman atau sahabat.Dan kali ini tentang keluarga ku.Tidak terbendung air mata untuk menulis ini tapi aku kuat😀

Ketidakadilan dari kecil yang sudah aku rasakan membuat ku terbiasa hingga aku sebesar ini,sampai dengan keputusan yang sangat besar pun aku mengalah.Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi adalah impian ku sedari aku masih duduk di bangku sekolah dasar.Untuk menjadi koki adalah cita-cita ku sejak kecil dan aku harap aku bisa melanjutkan kuliah dan memilih jurusan Tata boga,tapi tidak sesuai keinginan,aku berhenti hanya dengan identitas sebagai tamatan SMA.Sedih,tentu saja itu aku rasakan,aku mengalah demi kakak ku.Dia anak pertama ayah dan ibu ku,wanita cantik,pintar,di senangi semua anggota keluarga ku dan karna ketidak bergunaan ku di keluarga kami,aku sempat mendapatkan kata yang sampai hari ini aku masih mengingatnya.Kata menyesal memiliki anak seperti aku,aku belum mengerti saat itu apa maksud perkataan ibu ku.Aku hanya terdiam,masih bingung.Kakak ku yang tertawa kecil melihat ku merasa bodoh.Aku cukup sabar menghadapi nya,sampai aku memilih untuk bekerja saja dan menghasilkan uang agar aku bisa melanjutkan sekolah ku.Hari dimana aku akan pergi merantau ke kota,disitu juga ayah dan ibu ku tidak ada dan lebih memilih untuk pergi bekerja tanpa mengantar atau melihat ku pergi walau hanya sebentar saja.Hanya kata hati-hati di jalan yang aku dapatkan.Ya mungkin ada pekerjaan yang membuat mereka terpaksa meninggalkan ku sendiri tanpa melihat ku pergi.Di jalan tanpa sadar aku meneteskan air mata dan kembali menghapusnya.Setelah perjalanan yang panjang aku sampai di tempat tujuan ku,aku tidak ada persiapan dari kampung.Aku tinggal di rumah teman ku yang juga sama denagn aku,mencari kerja.Kami berusaha dengan sangat keras untuk mencari kerja dan berharap segera mendapatkan pekerjaan.Dan pekerjaan itu pun dapat tapi tidak berlangsung lama.Dunia memang keras,aku keluar dari pekerjaan ku dan mencari yang lebih cocok.Dan setelah lama mencari pekerjaan,akhirnya aku dapat dan mulai training di kampung ku.Aku ke kampung tidak kasih kabar ke orang tua ku,satu minggu di kampung dan kembali lagi ke kota dan setelah sampai di kota aku baru sadar kalo pekerjaan yang selama ini aku jalani hanya peniuan.Air mata ku kembali jatuh tanpa aku meminta,tangisku mulai menjadi isak dan membuat teman ku heran.Aku hanya jawab baik-baik saja saat teman ku menanyai ku kenapa.Malam itu begitu panjang,hingga ada perintah agar kami ke aceh untuk berjualan,ohh iya disitu aku kerja sebagai sales,namun sales yang mungkin kalian sudah tau yang bagaimana maksud ku.Aku masih tetap saja tidak memberitahu orang tua ku tentang pekerjaan ku dan aku sekrang lagi dimana.sebulan berlalu dan kami sudah kembali lagi ke kota.Tidak tahan dngan semua ini,aku menceritakan kepada ibu ku kalo aku bekerja tidak di kasih upah dan lagi lagi hanya menangis yang dapat aku lakukan.Selang beberapa minggu,aku kembali ke kampung dengan rasa malu karna tidak berhasil dan hanya membuat orang tua ku kecewa.Aku merasa bodoh,tidak berguna dan aku tidak punya tujuan hidup.Sebulan di kampung aku kembali ke kota dan tidak mencari kerja tapi aku di titipkan di rumah keluarga ku yang mungkin kalian tahu bagaimana rasanya tinggal di rumah keluarga.Aku bekerja menjaga konternya dan sekaligus bekerja di rumah nya juga,pekerjaan itu rutin aku lakukan tiap hari.Tidur jam 1 pagi bangun jam 5 pagi,mulai memasak,membersihkan rumah dan mencuci pakaian.Siangnya kerja menjaga konter nya begitu sampai jam 12 malam.Melelahkan tapi aku sudah janji kepada diri ku sendiri,aku tidak akan membuat orang tua ku kecewa untuk ke dua kalinya lagi.Tapi di usia yang masih ingin belajar banyak itu,aku tidak tahan untuk selalu di kekang dan melakukan rutinitas seperti itu setiap hari.Aku mulai mencari lowongan pekerjaan dan aku selalu rajin menanykan teman ku apakah ada info tentang lowongan pekerjaan.Lumayan lama beerja di tempat keluarga ku,dan aku memutuskan kembali mencari pekerjaan lain dan pekerjaan ku memang sudah ada sebelumnya.Senang,aku seperti bebas dari sel yang sangat menyeramkan.Dan setelah di panggil kerja aku memulai aktifitas ku dengan hal yang sama juga,pergi pagi pulang malam.Tidak terlalu buruk dari aku bekerja di rumah keluarga ku.Dan disitu aku berusaha membujuk orang tua ku agar aku melanjutkan sekolah ku,tidak berhasil!
Aku diam tidak berani mengatakan apapun,alasan yang selalu ku dapat bahwa masih ada saudara ku yang harus di tanggung mereka,memang betul.Kami 4 orang bersaudara dan kakak ku kuliah dan adik-adik ku masih sekolah.Aku mengalah agar mereka bisa melanjutkan pendidikan mereka,tidak masalah pikir ku sambil mengelus dada ku."Masih ada waktu!jangan patah semangat,kamu bisa"kata-kata penguat yang selalu aku ucapkan dalam hati untuk tetap terlihat tegar.
Dan sampai suatu malam aku meminta agar aku melanjutkan pendidikan ku,dan alasan yang sebenarnya aku tau malam ini.Terkejut,heran dan ngak nyangka ucapan itu keluar dari seorang wanita yang sangat aku sayangi,ibu ku sendiri tega mengucapkan itu?cukup sampai disini aku meminta untuk melanjutkan sekolah ku,aku tidak mau mendengar bahwa kenyataan nya aku"bodoh,tidak pantas untuk merasakan bagaimana kuliah,hanya menghabiskan uang,dan setelah wisuda aku tidak tau harus kemana karna aku tidka punya bakat apapun."
Berjuang kembali,dan tunjukkan kamu tidak bodoh,kamu bisa dengan cara mu.Karna cara orang untuk sukses itu berbeda-beda,kamu dengan cara mu dia dengan cara dia sendiri.Karna pada dasarnya semua nya tidak akian ada yang sama,sekali pun mereka kembar identik kemampuan mereka pasti berbeda.Karna Tuhan menciptakan manusia itu berbeda-beda dan kemampuan masing-masing.
Jangan patah semangat dan terus berjuang,kamu hebat,akmu berguna dan kamu punya kebahagian.


Rabu, 12 Februari 2020

Cara Menghilangkan Rasa Dendam Kepada Seseorang

Benci yang timbul karena kedengkian maupun karna rasa iri sering terjadi di antara manusia.Tidak aneh jika kita merasakan dendam atau pun rasa benci kepada seseorang.Tapi kebencian yang selama ini akan sangat merugikan kita dan membuat kita tidak percaya,tidak mencintai atau mengasihi sesama di kemudian hari.Mengatasi kebencian atau dendam berarti kita memaafkan orang yang sudah membuat kita benci dan menerima kenyataan.Dan untuk mengatasi nya bisa dengan langkah-langkah ini:



  • Ingatkan dirimu pada momen-momen bahagia yang pernah kamu rasakan
Rasa dendam juga bisa membuat kita menjauh dari kebahagian dan membuat kita benci kepada diri kita sendiri.Jadi cara pertama kita harus mengingatkan diri kita pada momen-momen bahagia kita,karna pada sdasarnya kebahagian yang kita lihat di orang lain berbeda dengan kebahagian kita.Dengan cara itu kita sadar bahwa masih banyak yang sayang kepada kita.Memang orang yang kita benci bahagia dan kamu juga punya ebahagian tersendiri,bahagia kita dengan orang lain berbeda.Jadi konsentrasi kepada kebahagian kita dan ini akan sangat membantu.setuju?


  • Alihkan rasa dendam kepada hal-hal positif
Seperti cara pertama kita fokuskan diri kita kepada hal-hal bahagia,demikian juga dengan mengalihkan rasa dendam kita ke hal-hal positif.Coba dengan melakukan hobby mu atau sibukkan dirimu dengan pekerjaan mu.Karna emosi manusia memang harus disalurkan ke hal-hal positif .Seperti bernyanyi,bernyanyi adalah salah satu hal positif untuk menyalurkan rasa dendam dengan cara yang baik.Atau berlibur dengan menenangkan hati yang sudah lelah untuk memendam rasa benci selama ini.Jadi salurkan lah dendam mu ke hal-hal positif.





  • Menyadari bahwa orang yang kau benci sama seperti kamu,hanya manusia biasa
Sadarilah bahwa orang yang sudah kau benci hanyalah manusia biasa.Sama seperti hal nya kamu,jika kamu di benci seseorang rasa sakit yang kau rasakan juga pasti di rasakan nya.Dan tanpa sadar kamu juga pernah menyakiti orang sehingga mereka menyimpan rasa benci kepada kamu.Jadi dengan menyadari bahwa dia hanyalah manusia biasa sama seperti kamu,kamu bisa menghilangkan rasa benci mu terhadap seseorang.

  • Memaafkan orang yang menyakiti mu adalah kebaikan untuk dirimu sendiri
Seperti yang kita ketahui menghilangkan rasa benci yang kita pendam kepada seseorang adalah dengan memaafkan mereka yang sudah menyakiti hati kita.Tapi itu tidak akan menjadi perkara mudah untuk di lakukan.Banyak yang sudah memaafkan namun hanya di bibir saja tidak iklhas dari hati.Wajar-wajar saja kalo kita susah untuk memaafkan orang,tapi memaafkan orang yang sudah menyakiti kita tidak akan merugikan kita,namun itu bisa membuat kita bahagia dan memberikan kebaikan untuk diri kita sendiri.Jadi cobalah belajar memaafkan,karna dengan memaafkan kita juga belajar menghargai orang dan dendam mu juga akan memudar setelah kita memaafkan orang itu.


  • Curhat kepada orang yang tepat
Melakukan ke empat point di atas memang bisa mengatasi kebencian kita kepada orang yang sudah menyakiti hati kita.Namun tidak akan bisa kita lakukan jika tanpa bantuan orang lain.Nah,disini lah peranj orang-orang terdekat yang bisa kamu percayai untuk mendengar ataupun memberi mu solusi untuk membebaskan mu dari rasa benci yang selama ini kamu simpan.Dan sebaiknya konsultasikan kepada orang tua mu dan minta pendapat mereka tentang bagaimana mengatasi dan menghilangkan rasa benci tersebut.



Nah semoga ke lima point di atas bisa membantu kalian ya teman-teman,dan satu hal lagi dengan kita membenci orang terlalu lama bisa membuat kita semakin di jauhi teman atau pun orang yang sudah percaya kepada kita,banyak hal dampak buruknya yang kita dapat jika kita membenci orang.Dan belajarlah memaafkan terlebih dahulu,baik itu kesalahan yang kita perbuat ataupun mereka yang membuat kita sakit hati.semoga bermanfaat:)



Kamis, 06 Februari 2020

GAGAL !


Olla...
Hari ini aku mau sharing boleh ngak?boleh lah ya,soalnya ini berkaitan dengan percaya diri kamu.





 "GAGAL"
Kata yang sangat ditakuti oleh kebanyakan orang.Sebenarnya mudah untuk mengatasi ketakutan jika kita mengalami kegagalan,cukup tanamkan prinsip bahwa perjuangan apapun yang selama ini kita sudah lakukan akan terbalaskan dan GAGAL adalah hal biasa yang terjadi pada setiap orang.Tak ada yang berjuang tanpa mengalami kegagalan,semua orang pasti melewati masa-masa itu.Sakit,ya memang rasanya sakit,ingin rasa menyerah jika GAGAL telah mampir dan menampar kita dengan sangat keras.Tapi coba flashback lagi,sudah berapa banyak tenaga kita habiskan hanya untuk berjuang dan tiba-tiba kita berhenti di tengah jalan yang dimana kita tidak  tahu bahwa besok  mungkin Tuhan akan membalas perjuangan kita.Penyesalan,ya hanya penyesalan lah yang dapat kita lakukan pada saat kita berhenti berjuang.


Dan mungkin banyak kalangan muda yang sedang dalam fase ini,pasti sulit karna saya juga sudah merasakannya terlebih dahulu.Berfikir bahwa diri  kita tidak ada gunanya,malu karna berfikir kita tidak memiliki apapun untuk dapat dibanggakan,dan pastinya akan minder melihat teman sebaya nya sudah mendapatkan apa yang dia ingin kan.Stop berfikir seperti itu,kita berharga,kita bisa,kita mampu dan bukannya Tuhan tidak mau mengabulkan apa yang kita doa kan selama ini,apa yang kita minta dalam setiap doa tidur kita.Tuhan hanya melihat kesabaran mu,dan mungkin Tuhan tidak kabulkan doa mu  karna Tuhan tau kalo itu ngak baik buat kita,Tuhan udah siapkan kado terindah dari perjuanganmu.

"Omong kosong!" pasti omongan itu yang keluar jika kalian diminta untuk bersabar dan terus berjuang.Ya itu pilihan kalian,berjuanglah untuk mendapatkan yang lebih dan silahkan menyerah jika ingin menuai penyesalan.Tidak ada yang memaksakan kehendak mu,silahkan berbuat sesuka mu.

Aku juga sama seperti kalian sebelum menemukan pekerjaan ini,aku banyak mengalami kegagalan dan bukan hanya kegagalan sebentar,aku butuh 2 tahun agar bisa disini,menulis dan membagi kisah ku.Pekerjaan ini hobby ku,aku suka merangkai kata,menulis,mengispirasi orang ini yang ku mau sejak pertama terjun kedunia pekerjaan.Dan bukan tidak banyakkeringat,air mata,keluhan yang aku keluarkan selama ini,SABAR dan teruslah BERJUANG itu yang aku tanamkan selama ini.Karna aku percaya dengan kata yang bilang 'Perjuangan tidak akan Menghianati Hasil'

Dan lihat hasilnya aku mendapatkan apa yang aku mau walaupun masih sebagian rencana ku tercapai dan rencana lainnya aku serahkan pada Tuhan,aku tinggal menjalankan prosesnya saja.Karna jauh sebelum kita ada di bumi ini,Tuhan sudah mempersiapkan masa depan yang indah buat kita.Jadi cukup berusaha dan ingat selalu berdoa.

Kita tidak gagal....
kita berhasil dengan jalan apa aja yang Tuhan inginkan...

Sombong Boleh Asal Jangan Sampai Termakan Kata-Kata Sendiri!

Tidak ada manusia yang bisa terlepas dari kata yang satu ini "sombong"memang betul adanya,di jaman sekarang ini kadang orang hanya...